Jual Bata Ringan, Panel Lantai dan Semen Mortar

Distributor bahan bangunan modern: bata ringan, panel lantai, semen mortar, galvalum, genteng metal, granite tile, tandon air dengan merk-merk berkualitas dan harga murah bersaing .

PT. TIGA MITRA SURABAYA

Pilihan Cerdas Bangunan Anda dengan pelayanan prima dan harga bersahabat.

Bata Ringan Berkualitas

Banyak pilihan merk bata ringan murah dengan kualitas dan harga sesuai dengan anggaran anda yang dapat kami layani.

Panel Lantai Pengganti Cor Dak Beton Konvensional

Kami melayani kebutuhan panel lantai AAC sebagai pengganti cor dak beton baik untuk material saja maupun paket terpasang dengan pilihan merk Citicon dan Grand Elephant.

Semen Mortar

Kami juga menyediakan semen mortar yang praktis, cepat, kuat, hemat untuk bangunan bata ringan anda dengan pilihan merk berkualitas namun ekonomis.

16 November, 2018

Bata Ringan Material Bahan Bangunan Berbobot Ringan Yang Lebih Tahan Gempa


Bata Ringan Material Bahan Bangunan Berbobot Ringan Yang Lebih Tahan Gempa


Beberapa waktu ini banyak terjadi gempa di Indonesia, sehingga menyebabkan kerugian yang sangat besar serta banyak korban jiwa. Salah satunya yaitu gempa yang terjadi di Lombok dan bahkan disertai Likuifaksi serta Tsunami di Sulawesi Tengah tepatnya di Palu, Donggala dan Sigi beberapa waktu lalu yang menyebabkan banyak korban jiwa akibat tertimbun oleh reruntuhan bangunan. Selain itu dampak lain yang cukup meresahkan warga yaitu rusaknya bangunan pemukiman warga maupun gedung gedung tinggi lainnya. Sebagian besar bangunan ataupun gedung yang mengalami kerusakan berat terletak pada jalur patahan gempa yang berskala 7,4 R tentu saja jenis bangunan atau gedung apapun pasti akan mengalami kerusakan parah karena tidak mampu melawan kekuatan alam. Namun banyak pula bangunan ataupun rumah yang rusak berat walaupun tidak berada pada jalur patahan gempa, hal ini lebih dikarenakan struktur bangunan yang kurang kokoh serta pemilihan material bangunan yang kurang disesuaikan untuk daerah yang rawan gempa.
Pembuatan struktur bangunan yang tepat dan sesuai dengan peruntukkan daerah rawan gempa serta pemilihan bahan bangunan yang bersifat berbobot ringan namun kuat seperti bata ringan, panel lantai, rangka atap baja ringan serta panel dinding sandwich akan sangat diperlukan guna mengurangi resiko akibat guncangan gempa bumi seperti di Palu, Donggala dan Sigi.  Tetapi ada beberapa bangunan yang tetap kokoh meskipun ada sedikit kerusakan di beberapa sudut bangunannya. Hal ini dikarenakan sebagian besar dari bangunan tersebut sudah didukung oleh material berbobot ringan namun memiliki struktur kuat yang dapat meminimalisir kerusakan saat terjadi gempa. Maka dari itu, kita wajib mengantisipasi resiko akibat gempa. Salah satunya yaitu dengan membuat bangunan yang tahan gempa untuk meminimalisir kerusakan dan melindungi orang-orang yang berada di dalamnya. Berikut ini hal yang perlu diperhatikan untuk membangun rumah tahan gempa di daerah yang sering terjadi gempa bumi :

1.      Memastikan struktur bangunan mulai dari pondasi, sloop, kolom dan balok dibuat cukup kokoh. Pondasi yang stabil menjadi faktor utama untuk mendirikan bangunan yang berstruktur besar. Pondasi dibangun untuk menahan beban ke samping. Jika semakin ringan beban struktur bangunan, maka semakin sedikit beban yang harus ditanggung maka akan lebih baik dalam menahan guncangan. Menggunakan sistem pondasi batu kali menerus, pondasi cakar ayam, pondasi dengan stross serta sloof berisi tulangan besi akan membuat bangunan dapat berdiri lebih kokoh.

2.      Memilih bahan material rangka atap yang ringan. Hal yang harus diperhatikan saat merancang rumah tahan gempa adalah untuk membuat bangunan tidak terlalu tinggi dan seringan mungkin. Jika diperlukan, gunakan atap rata dengan kemiringan antara 3 hingga 15 derajat. Semakin ringan bagian atas bangunan, maka semakin ringan pula beban yang ditanggung oleh struktur yang ada dibawahnya. Hal ini dapat diantisipasi dengan memilihkan bahan yang ringan untuk rangka atap. Jika biasanya menggunakan kayu ataupun baja untuk rangka atap, maka bisa diantisipasi dengan alternatif lain yaitu menggunakan rangka atap dari baja ringan yaitu galvalum.

3.      Memilih material yang ringan namun mempunyai kuat tekan tinggi untuk Dinding. Setiap dinding bangunan, harus dibuat sama kuat untuk dapat mengurangi beban strukturnya. Dinding yang dipakai merupakan perpaduan antara kebiasaan masyarakat setempat yang menggunakan material kayu dan dinding yang terbuat dari batu-bata. Namun, jika ingin material yang digunakan untuk dinding lebih ringan dan kuat, bisa menggunakan alternatif baru yaitu bata ringan ataupun panel dinding sandwich. Bata ringan memiliki bobot yang lebih ringan, namun dinding yang dibuat dari material ini tetap bersifat kuat dan memungkinkan untuk lebih tahan disaat ada gempa karena mampu mengurangi beban yang ditanggung oleh struktur bangunannya.  Saat gempa terjadi, sebagian besar dinding beton dari batu bata atau batako roboh karena sambungan di tiang/kolom bangunan tersebut terlepas akibat struktur bangunan yang tidak mampu lagi menahan bebannya yang berat akibat guncangan gempa. Kondisi bisa berbeda jika dinding dibuat dari bata ringan. Sambungan dinding antar bata akan sangat sulit lepas karena bata ringan menggunakan perekat yang kuat yaitu semen mortar.

4.      Mengganti cor dak konvensional dengan Panel Lantai. Saat ini banyak masyarakat yang lebih memilih merenovasi rumah dengan meningkatkan 2 lantai ataupun lebih. Namun sebagian pasti masih resah dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk mengecor lantai. Selain waktu pengerjaannya yang lama, menggunakan dak cor lebih memakan banyak biaya dan juga masih memerlukan proses bekisting. Untuk mengatasi hal ini, sudah ada alternatif baru yaitu menggunakan panel lantai sebagai pengganti dak cor. Menggunakan panel lantai dapat menghemat biaya pemasangan, dan waktu pemasangannya pun hanya 2-3 hari saja tergantung dari luasannya. Selain itu panel lantai mempunyai bobot yang ringan sehingga tidak terlalu membebani struktur yang ada dibawahnya dan lebih memungkinkan untuk lebih tahan saat gempa terjadi. Bobot panel lantai 3 x jauh lebih ringan dibandingkan dengan bobot cor dak konvensional.
Jadi, sebelum melakukan proses pembangunan rumah, hendaknya merencanakan dan mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Seperti memperkirakan anggaran biayanya, mempersiapkan material untuk bahan bangunannya dan memastikan material yang dipilih berkualitas dan juga dapat lebih tahan saat ada gempa. Sehingga perlu memilihkan material yang berbobot ringan namun kekuatan dan kualitasnya terjamin. Seperti memilih rangka atap dari galvalum, dinding bangunan dari bata ringan ataupun panel  dinding sandwich dan juga mengganti cor dak konvensional menggunakan panel lantai. Material tersebut bisa anda dapatkan di kantor kami ataupun hubungi hotline di bawah ini :

PT. Tiga Mitra Surabaya
Jl. Raya Klakahrejo, Ruko TCBD-TR. 1/11 Benowo – Surabaya 60198.
Atau order secara online melalui :
Telp     : (031) 51160405
HP/WA : 081231313222 - 085100398222
Email   : customerservice@tigamitra.com



Share:

Septitank Fiberglass Anaerob Biofilter Yang Ramah Lingkungan


Septitank Fiberglass ANAEROB BIOFILTER yang ramah Lingkungan

Saat ini telah berkembang produk-produk inovasi kreatif bahan bangunan maupun instalasi pengolahan air limbah. Bata ringan sebagai produk invasi teknologi tinggi pengganti fungsi dan peran bata merah, Panel Lantai merupakan beton ringan jadi pengganti daripada cor dak beton konvensional, Panel Dinding Sandwich sebagai precast jadi berbobot ringan sebagai selimut dinding (material dinding bangunan) dan Anaerob Biofilter yang merupakan produk inovatif kreatif dalam hal pengolahan air limbah yang ramah lingkungan sebagai pengganti septitank konvensional.
Adalah Instalasi Pengolahan Air Limbah berupa tangki biofilter berbasis fiberglass Reinforced Plastic yang menerapkan proses pengolahan biologis secara anaerobic dengan pertumbuhan mikroorganisme yang menempel pada media (attached - grown ). Tangki biofilter ini terdiri dari Unit Pengolahan Primer (Prasedimentasi), Unit Chamber Upflow Biofilter dan Clarifier. Unit IPAL Anaerob Biofilter ini diproduksi oleh PT. Jagad Sanitasi Indonesia sebuah perusahaan yang telah berpengalaman dalam inovasi rekayasa teknologi sanitasi kreatif di Indonesia sejak tahun 2012 dengan telah meraih ISO 9001:2008 tentang Quality Management System, ISO 14001:2004 tentang Environmental Management System, OHSAS 18001:2007 tentang Occupantional Health and Safety Management System dan juga telah mendapatkan sertifikasi Lembaga Inspeksi Pusat Litbang Perumahan dan Pemukiman yaitu Sertifikat Inspeksi Teknis Instalasi Pengolahan Air Limbah.

Keunggulan Produk Anaerob Biofilter :


1.       Moduk kompak dengan konstruksi Fiberglass Reinforced Plastic (FRP).
2.       Tidak membutuhkan lahan yang luas
3.       Mudah dalam pemasangan
4.       Rendah biaya operasional dan pemeliharaan
5.       Tersedia tenaga ahli dan manual operasi
6.       Telah memiliki sertifikasi produk oleh Pusat Litbang Perumahan dan Pemukiman
7.       Tersedia bakteri  stater.
8.       Telah memenuhi Standart Baku Mutu Effluent AIr Limbah Domestik
9.       Ramah Lingkungan
1.       Kuat dan Tahan Lama

Dengan menggunakan Anaerob Biofilter maka diharapkan sistim pengolahan air limbah secara individual dapat memenuhi standart kesehatan lingkungan karena dapat menghasilkan output limbah yang tidak berbahaya dan sangat ramah lingkungan sehingga standart kesehatan sanitasi dapat dicapai.
Faktor harga Anaerob Biofilter memang terlihat lebih mahal namun jika diperhatikan kualitas output pengolahan air limbah yang dihasilkan, rendahnya biaya operasional serta pemeliharaan maupun manfaat lebih produk ini maka faktor harga tidaklah menjadi halangan. Lingkungan yang sehat merupakan faktor penting yang juga harus diperhatikan saat ini.
Informasi lebih lanjut mengenai harga, cara pemesanan, cara instalasi dan sebagainya dari produk Anaerob Biofilter dapat menghubungi :
PT. Tiga Mitra Surabaya
Jl. Raya Klakahrejo, ruko TCBD-TR. 1/11 Kandangan - Benowo - Surabaya 60198
Telp. (031) 51160405, Hp. 081231313222, 087852574222, 085733098111, 085100398222



Share:

15 November, 2018

Perlunya Bata Ringan di Palu, Donggala dan Sigi


Bata Ringan Palu - Donggala - Sigi
Indonesia termasuk dalam kategori negara yang rawan terhadap terjadinya Gempa Bumi. Hal ini dikarenakan Indonesia berada di daerah Cincin Api Pasifik. Cincin api pasifik merupakan daerah yang sering mengalami gempa bumi dan letusan gunung berapi. Daerah ini berbentuk seperti tapal kuda dan mencakup wilayah sepanjang 40.000 km. Sekitar 90 persen dan 81 persen gempa terbesar di dunia terjadi di sepanjang daerah cincin pasifik ini. Selain itu wilayah Indonesia juga berada di pertemuan tiga lempeng utama dunia yaitu Eurasia dari Utara, Indoaustralia dari selatan dan Pasifik dari timur. Sehingga hal ini menjadi salah satu faktor yang menyebabkan beberapa titik di Indonesia menjadi wilayah yang rawan terhadap bencana alam termasuk Gempa Bumi. Akhir – akhir ini beberapa wilayah di Indonesia kerap diguncang oleh Gempa Bumi. Dan wilayah yang dilanda gempa dengan skala terbesar beberapa waktu ini yaitu terletak di Kota Palu, Sulawesi Tengah dan Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Gempa bumi adalah getaran yang terjadi karena bergesernya lapisan tanah yang ada dibawah permukaan bumi secara tiba tiba dan menciptakan gelombang seismik. Gelombang gempa bumi dapat menyebar dengan cara merambat melalui perantara. Ketika terjadi getaran di bumi perantara yang dilewati adalah tanah, bebatuan dan air. Ketika gelombang gempa merambat melalui tanah yang tersusun oleh material lepas, maka kecepatannya akan menyebar dan menghancurkan benda benda yang dilewatinya. Jika gelombang bergerak melewati air, maka gelombang ini dihasilkan oleh longsoran material di palung laut, pergerakan lempeng dan juga letusan gunung api laut. Gelombang ini akan merambat menuju ke daratan. Semakin dangkal daerah yang dicapai maka semakin berkurang kecepatan yang dihasilkan oleh gelombang. Sebaliknya jika semakin dalam daerah yang dicapai, maka gelombang akan naik dan hal ini dapat berpotensi terjadinya tsunami.
Seperti halnya dengan gempa berskala 7,4 Skala Ritcher pada tanggal 28 September 2018 di Sulawesi Tengah yang akhirnya berpotensi tsunami. Gempa ini terjadi karena di Kota Palu sendiri terdapat beberapa sesar/ patahan utama. Salah satu patahan yang aktif yaitu patahan Palu Koro.Patahan Palu Koro adalah patahan kerak bumi yang berdimensi cukup besar sehingga ketika gempa berskala besar terjadi, maka getarannya mampu meruntuhkan bangunan yang ada diatasnya. Kemungkinan yang menjadi penyebab terjadinya gempa dan tsunami di Palu dan Donggala yaitu : Pergeseran sesar palu koro yang memicu adanya longsor bawah laut sehingga ada massa tanah atau bebatuan yang menimpa air laut dan memicu terjadinya tsunami. Kemudian patahan tersebut menyebabkan pergerakan patahan di tempat lain. Kemungkinan yang terakhir yaitu adanya flower structure yang harusnya patahan hanya bergeser saja, tetapi di satu titik dasar laut ada titik yang berkumpul dan membentuk pola seperti bunga kemudian mendesak air yang ada diatasnya sehingga menyebabkan terjadinya tsunami.
Gempa dan Tsunami yang terjadi juga menimbulkan fenomena likuifaksi / tanah bergerak sendiri sehingga mengakibatkan ratusan rumah roboh dan hancur. Likuifaksi adalah fenomena yang terjadi ketika tanah yang jenuh kehilangan kekuatan dan kepadatan akibat adanya tegangan seperti gempa / perubahan ketegangan mendadak sehingga tanah yang padat berubah menjadi cair. Pada umumnya likuifaksi terjadi pada tanah yang berpasir dan jenuh air. Likuifaksi sering terjadi saat adanya gempa, jika daerah tersebut memiliki topografi yang datar, maka likuifaksi yang terjadi tidak sampai menelan sesuatu yang ada diatasnya. Sebaliknya jika topografi yang ada di daerah tersebut cukup curam, maka likuifaksi yang terjadi dapat lebih menyeramkan dari biasanya sampai dapat melongsorkan sesuatu yang ada diatasnya seperti manusia, rumah, mobil dsb. Seperti yang terjadi di Palu banyak rumah yang roboh bahkan hilang jatuh kedalam likuifaksi. Gempa tersebut memberikan dampak luar biasa di 3 Kabupaten yaitu Kotamadya Palu, Kabupaten Donggala dan Kabupaten Sigi.
Likuifaksi akibat gempa di Sulawesi Tengah memberikan dampak yang mengerikan seperti : Perumahan Petobo dan Baloroa di Kota Palu lenyap ditelan likuifaksi demikian juga di daerah Jonoge dan Sibalaya yang mengalami kerusakan berat akibat likuifaksi dan patahan gempa yang cukup dahsyat, Sebagian besar bangunan di Kota Palu mengalami kerusakan berat hingga ambruk seperti Hotel Balaroa, Hotel Mercury, Ramayana Mall dan masih banyak lainnya. Banyak perumahan yang selamat dari likuifaksi namun mengalami kerusakan berat akibat gempa terutama yang terkena jalur patahan gempa.
Terlepas pada kerusakan pada jalur patahan gempa, banyak bangunan rumah, gedung bertingakat, kantor-kantor, sekolah dan sebagainya mengalami kerusakan berat hingga ringan pada strukturnya. Secara umum struktur bangunan di kota Palu memang kurang memperhatikan kekuatan serta kekokohan struktur bangunan terutama di daerah yang sering mengalami gempa. Banyak struktur kolom bangunan hanya menggunakan tulangan 3 lajur bukan menggunakan 4 lajur tulangan dan memakai besi berdiameter 6-8 mm bukan besi tulangan 10 - 12 mm seperti di perumahan yang berada di jl. Dayodara - Lagarutu. Mayoritas masih menggunakan material dinding batako dan bata merah sebagai pasangan dindingnya.
Berdasarkan kejadian serta data data yang didapat pada bencana Gempa dan Likuifaksi di Sulawesi Tengah maka diperlukan standart umum bangunan yang berada di daerah gempa seperti : pondasi bangunan yang kokoh, struktur bangunan yang menggunakan tulangan besi yang kuat, material bangunan mempunyai karateristik berbobot ringan agar dapat mengurangi bobot atau beban struktur bangunan sehingga bangunan atau rumah lebih tahan terhadap guncangan gempa. Pada struktur bangunan menggunakan pondasi cakar ayam serta stross, sloop dan kolom maupun balok dengan menggunakan tulangan 4 lajur besi berdiameter 10 mm - 12 mm lebih bagus lagi menggunakan besi ulir SNI. Pada material pasangan dinding menggunakan material bata ringan AAC atau panel dinding sandwich yang berbobot ringan namun mempunyai kuat tekan tinggi, rangka atap baja ringan, untuk bangunan bertingkat dapat menggunakan panel lantai AAC sebagai pengganti cor dak beton konvensional yang 3 kali lebih ringan.
Sebenarnya material-material berkarakteristik ringan sudah dikenal dan digunakan di Kota Palu dan sekitarnya namun masih dalam skala yang kecil. Dari beberapa bangunan yang menggunakan bata ringan Palu dan sekitarnya pada saat terjadi gempa berskala 7,4 R beberapa contoh yang terlihat masih dalam keadaan yang baik terhindar dari kerusakan berat (dengan catatan diluar jalur patahan gempa serta Likuifaksi). Mungkin dikarenakan harga bata ringan yang lebih mahal jika dibandingkan dengan material batako maupun bata merah, faktor harus didatangkan dari pulau Jawa atau Kota Makassar sehingga membuat biaya pengiriman menjadi mahal serta waktu pengiriman membuat banyak orang menjadi enggan menggunakan bata ringan, panel dinding sandwich serta panel lantai AAC.
Namun dengan kejadian bencana gempa dan tsunami di Palu, Donggala dan Sigi maka masyarakat haruslah lebih selektif dalam pemilihan material bangunan demi menyesuaikan dengan sering terjadi gempa di daerah tersebut. Harga memang menjadi salah satu faktor yang memberatkan anggaran namun jika diperhatikan pada manfaat serta kelebihannya dibandingkan dengan material konvensional maka harga tidak lagi menjadi penghambat agar bangunan rumah menjadi lebih tahan gempa. Bata ringan, Panel Lantai AAC, Semen Mortar, Panel Dinding Sandwich, Rangka Atap Baja Ringan, Kusen Pintu Aluminium maupun PVC, Genteng Metal, Tandon Fiber, Septitank Fiber Biofilter merupakan contoh-contoh bahan bangunan berkarakteristik serta mempunyai bobot yang ringan namun mempunyai kekuatan yang kokoh untuk mengurangi resiko bahaya gempa bumi. Saat ini telah beredar banyak merk bata ringan, semen mortar, panel lantai yang dapat dipesan dan dibeli di wilayah Kota Palu dan sekitarnya dengan harga yang lebih terjangkau.
Untuk informasi dan pemesanan bata ringan AAC, semen mortar dan panel lantai AAC dapat menghubungi PT. Tiga Mitra Surabaya.yang merupakan salah satu distributor bata ringan yang jual bata ringan, panel lantai serta semen mortar untuk area wilayah Indonesia Timur. Untuk pelayanan kebutuhan bata ringan, panel lantai dan juga semen mortar  segera hubungi customer service :

PT. Tiga Mitra Surabaya
Jl. Raya Klakahrejo, ruko TCBD-TR. 1/11 Kandangan - Benowo - Surabaya 60198
Telp. (031) 51160405, Hp. 081231313222, 087852574222, 085733098111, 085100398222

PT. Tiga Mitra Surabaya Cabang Malang
Jl. Ki Ageng Gribig  no. 07 Madyopuro – Kedung Kandang - Malang
Telp. (0341) 3029622 HP. 082132137447

PT. Tiga Mitra Surabaya Cabang Jember
Jl. Kapten Pierre Tendean, Ruko Sukorejo Kav. No. 2 Karangrejo – Sumbersari - Jember
Jl. MT. Haryono no. 68 Jember
Telp. (0331) 323400 Hp. 082234615557, 087853574333

PT. Tiga Mitra Surabaya Cabang Madiun
Pertokoan Rado Trade Centre (RTC)
Jl. Ring Road Barat Blok RA No. 26 Madiun
Telp. (0351) 4773060
Hotline : 085807498222, 085807498333


Share:

Hubungi Kami

Senin - Sabtu | 08.00 - 17.00 WIB
(031) 51160405
PHONE : (031) 51160405
WhatsApp : 085331398222

Rek Pembayaran


No Rek : 1870452957
A/N : CV. Tiga Mitra



No Rek : 141-0098899-222
A/N : PT. TIGA MITRA SURABAYA



No Rek : 0583-01000242303
A/N : CV. TIGA MITRA


Lokasi Kami

Arsip Blog