Bata Ringan Material Bahan Bangunan Berbobot Ringan Yang Lebih Tahan Gempa
Beberapa waktu
ini banyak terjadi gempa di Indonesia, sehingga menyebabkan kerugian yang
sangat besar serta banyak korban jiwa. Salah satunya yaitu gempa yang terjadi di Lombok dan
bahkan disertai Likuifaksi serta Tsunami di Sulawesi Tengah tepatnya di Palu, Donggala
dan Sigi
beberapa waktu lalu yang menyebabkan banyak korban jiwa akibat tertimbun oleh
reruntuhan bangunan. Selain itu dampak lain yang cukup meresahkan warga yaitu rusaknya
bangunan pemukiman warga maupun gedung gedung tinggi lainnya. Sebagian
besar bangunan ataupun gedung yang mengalami kerusakan berat terletak pada
jalur patahan gempa yang berskala 7,4 R tentu saja jenis bangunan atau gedung
apapun pasti akan mengalami kerusakan parah karena tidak mampu melawan kekuatan
alam. Namun banyak pula bangunan ataupun rumah yang rusak berat walaupun tidak
berada pada jalur patahan gempa, hal ini lebih dikarenakan struktur bangunan
yang kurang kokoh serta pemilihan material bangunan yang kurang disesuaikan
untuk daerah yang rawan gempa.
Pembuatan
struktur bangunan yang tepat dan sesuai dengan peruntukkan daerah rawan gempa
serta pemilihan bahan bangunan yang bersifat berbobot ringan namun kuat seperti bata ringan, panel lantai, rangka atap baja ringan serta panel dinding sandwich akan
sangat diperlukan guna mengurangi resiko akibat guncangan gempa bumi seperti di
Palu, Donggala dan Sigi. Tetapi ada beberapa
bangunan yang tetap kokoh meskipun ada sedikit kerusakan di beberapa sudut
bangunannya. Hal ini dikarenakan sebagian besar dari bangunan tersebut sudah
didukung oleh material berbobot ringan namun memiliki struktur kuat yang dapat
meminimalisir kerusakan saat terjadi gempa. Maka dari itu, kita wajib
mengantisipasi resiko akibat gempa. Salah satunya yaitu dengan membuat bangunan
yang tahan gempa untuk meminimalisir kerusakan dan melindungi orang-orang yang
berada di dalamnya. Berikut ini hal yang perlu diperhatikan untuk membangun
rumah tahan gempa di daerah yang sering terjadi gempa bumi :
1. Memastikan
struktur bangunan mulai dari pondasi, sloop, kolom dan balok dibuat cukup kokoh. Pondasi yang stabil menjadi
faktor utama untuk mendirikan bangunan yang berstruktur besar. Pondasi dibangun
untuk menahan beban ke samping. Jika semakin ringan beban
struktur bangunan,
maka semakin sedikit beban yang harus ditanggung maka akan lebih baik dalam menahan
guncangan.
Menggunakan sistem pondasi batu kali menerus, pondasi cakar ayam, pondasi dengan
stross serta sloof berisi tulangan besi akan membuat bangunan dapat berdiri
lebih kokoh.
2. Memilih bahan material rangka
atap yang ringan. Hal yang harus diperhatikan saat merancang rumah tahan gempa
adalah untuk membuat bangunan tidak terlalu tinggi dan seringan mungkin. Jika
diperlukan, gunakan atap rata dengan kemiringan antara 3 hingga 15 derajat.
Semakin ringan bagian atas bangunan, maka semakin ringan pula beban yang
ditanggung oleh struktur yang ada dibawahnya. Hal ini dapat diantisipasi dengan
memilihkan bahan yang ringan untuk rangka atap. Jika biasanya menggunakan kayu
ataupun baja untuk rangka atap, maka bisa diantisipasi dengan alternatif lain
yaitu menggunakan rangka atap dari baja ringan yaitu galvalum.
3. Memilih material yang ringan
namun mempunyai kuat tekan tinggi untuk Dinding. Setiap dinding bangunan,
harus dibuat sama kuat untuk dapat mengurangi beban
strukturnya.
Dinding yang dipakai merupakan perpaduan antara kebiasaan masyarakat setempat
yang menggunakan material kayu dan dinding yang terbuat dari batu-bata. Namun,
jika ingin material yang digunakan untuk dinding lebih ringan dan kuat, bisa
menggunakan alternatif baru yaitu bata ringan ataupun panel dinding sandwich. Bata ringan memiliki bobot yang lebih
ringan, namun dinding yang dibuat dari material ini tetap bersifat kuat dan
memungkinkan untuk lebih tahan disaat ada gempa karena mampu mengurangi beban yang
ditanggung oleh struktur bangunannya. Saat gempa terjadi,
sebagian besar dinding beton dari batu bata atau batako roboh karena sambungan di
tiang/kolom bangunan tersebut terlepas akibat struktur bangunan yang tidak
mampu lagi menahan bebannya yang berat akibat guncangan gempa. Kondisi bisa berbeda jika
dinding dibuat dari bata ringan. Sambungan dinding antar bata akan sangat sulit
lepas karena bata ringan menggunakan perekat yang kuat yaitu semen mortar.
4. Mengganti cor dak
konvensional dengan Panel Lantai. Saat ini banyak masyarakat
yang lebih memilih merenovasi rumah dengan meningkatkan 2 lantai ataupun lebih.
Namun sebagian pasti masih resah dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk
mengecor lantai. Selain waktu pengerjaannya yang lama, menggunakan dak cor
lebih memakan banyak biaya dan juga masih memerlukan proses bekisting. Untuk
mengatasi hal ini, sudah ada alternatif baru yaitu menggunakan panel lantai
sebagai pengganti dak cor. Menggunakan panel lantai dapat menghemat biaya
pemasangan, dan waktu pemasangannya pun hanya 2-3 hari saja tergantung dari
luasannya. Selain itu panel lantai mempunyai bobot yang ringan sehingga tidak
terlalu membebani struktur yang ada dibawahnya dan lebih memungkinkan untuk
lebih tahan saat gempa terjadi.
Bobot panel lantai 3 x jauh lebih ringan dibandingkan dengan bobot cor dak konvensional.
Jadi, sebelum melakukan proses
pembangunan rumah, hendaknya merencanakan dan mempersiapkan segala sesuatunya
dengan baik. Seperti memperkirakan anggaran biayanya, mempersiapkan material
untuk bahan bangunannya dan memastikan material yang dipilih berkualitas dan
juga dapat lebih tahan saat ada gempa. Sehingga perlu memilihkan material yang
berbobot ringan namun kekuatan dan kualitasnya terjamin. Seperti memilih rangka
atap dari galvalum, dinding bangunan dari bata ringan ataupun panel dinding sandwich
dan juga mengganti cor dak konvensional menggunakan panel lantai. Material
tersebut bisa anda dapatkan di kantor kami ataupun hubungi hotline di bawah ini
:
PT. Tiga Mitra Surabaya
Jl. Raya Klakahrejo, Ruko TCBD-TR. 1/11 Benowo – Surabaya 60198.
Atau order secara online melalui :
Telp : (031) 51160405
HP/WA : 081231313222 - 085100398222
Email : customerservice@tigamitra.com
Jl. Raya Klakahrejo, Ruko TCBD-TR. 1/11 Benowo – Surabaya 60198.
Atau order secara online melalui :
Telp : (031) 51160405
HP/WA : 081231313222 - 085100398222
Email : customerservice@tigamitra.com
0 comments:
Posting Komentar